Oleh : Yaying Prabaswara
BBM atau sering disebut juga bahan bakar minyak saat ini ada berbagai jenis di Indonesia. Pertamina selaku perusahaan yang mengelola penambangan minyak dan gas bumi di Indonesia memasarkan beberapa jenis bahan bakar minyak atau BBM salah satunya adalah Pertamax. Pertamax pertama kali diluncurkan pada 10 Desember 1999. Lahirnya Pertamax menggantikan eksistensi Premix (1994) dan Super TT (1998) yang mengandung unsur Methyl Tertra Butyl Ether (MTBE) yang kurang ramah lingkungan. Selain itu Pertamax diklaim mampu membersihkan bagian dalam mesin dan dapat menjadi pelindung anti karat serta mampu menjaga kemurnian bahan bakar dari campuran air.
Sejalan dengan banyaknya keunggulan yang dimiliki Pertmax, baru-baru ini di Indonesia harga Pertamax sedang mengalami kenaikan menjadi 12.500/liter dan ada juga 13.000/liter. Hal ini sangat berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat, terutama pada masyarakat kalangan bawah yang merasa sangat terbebani dengan kebijakan ini. Padahal dalam hal ini negara wajib mensejahterakan rakyatnya sesuai Pasal 28H ayat (3) dan sal 34 ayat (2).
Dengan naiknya harga BBM maka akan berdampak buruk terhadap perekonomian di Indonesia. Tingkat kemiskinan di negara indonesia akan semakin meningkat, kebijakan ini juga berdampak dengan naiknya kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan secara drastis, serta berdampak juga dengan tingkat kriminalitas di Indoensia karena para masyarakat kalangan bawah merasa terdesak dan bingung untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Adanya kebijakan ini juga dapat menimbulkan kerusuhan karena menolak adanya kebijakan ini.
Oleh sebab itu untuk membantu mensejahterakan masyarakat yang kurang mampu, maka LBH atau lembaga bantuan hukum dapat berperan dalam membantu masyarakat kurang mampu. LBH tidak hanya membantu dan mendampingi masyarakat yang kurang mampu di muka persidangan saja, namun seperti halnya kasus ini LBH juga bisa memberikan peranya dalam membatu masyarakat kurang mampu untuk memenuhi kebutuhannya. Dalam hal kenaikan BBM seperti saat ini maka LBH bisa berperan mendampingi masyarakat yang berdampak langsung dan merasa keberatan dengan kebijakan kenaikan harga BBM dengan melakukan audiensi ke pemerintah.
Tinggalkan Balasan